Surabaya – Pagelaran Wayang Kulit dengan Lakon “Semar Boyong” oleh Dalang Ki Purbo Asmoro yang dihadiri Panglima TNI (Laksamana TNI Yudo Margono, S.E,.M.M) beserta Ibu dan rombongan, Pangdam V/Brawijaya, selaku (Dankogartap III/Sby), Mayjen TNI Farid Makruf, M.A, beserta ibu, didampingi Brigadir Jenderal TNI (Mar) Ili Dasili, S.E (Kaskogartap III/Sby), dihadiri sekitar 1.500 orang, bertempat di Lokasi Pagelaran Wayang Kulit Jl. Raden Wijaya Makodam V/Brw. Selasa (13/06/2013).
Pejabat utama Kogartap III/Sby yang mendampingi kegiatan Panglima TNI, Kolonel Mar Muhson, S.E., M.M., M.Tr.Hanla (Asops Kogartap III/Sby), Kolonel Inf Tarmuji, S.Ag (Asmin Kogartap III/Sby), dan perwakilan anggota Prajurit TNI dan ASN.
Sambutan Mayjen TNI Farid Makruf, M.A (Pangdam V/Brw), kegiatan seni budaya wayang kulit juga dapat meningkatkan kepedulian kita terhadap budaya bangsa. Kita melestarikan budaya wayang kulit dimana budaya ini tidak dimiliki oleh bangsa lain. Oleh karena itu, kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Panglima TNI yang telah memberikan suri tauladan kepada kami serta menghidupkan kembali nilai-nilai budaya di Indonesia.”Tegasnya.
Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., C.S.F.A. (Panglima TNI), dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Pangdam V/Brw selaku tuan rumah dan Prof. Dr. Ir. Kazan Gunawan (Direktur Utama PT. Jangkar) yang telah mengundang kami dan menyiapkan Pagelaran Wayang Kulit. Pagelaran Wayang Kulit juga menyatukan kita dan dapat meningkatkan UMKM bagi masyarakat di sekitarnya. Ini tentunya sesuai dengan perintah saya, dimanapun TNI berada harus bermanfaat buat masyarakat karena kalau TNI kuat, masyarakat bermartabat. Jangan sekali kali menyakiti hati rakyat.”Ujarnya.